Leprid (Lembaga Prestasi Indonesia Dunia) membukukan bahwa Festival Kalandue yang diadakan Pemerintah Kota Kendari , Sulawesi Tenggara dinyatakan sah masuk rekor dunia. Penghargaan tersebut diberikan Leprid sebab acara semacam itu belum pernah ada yang mengadakan dan mempunyai tujuan yang mulia , adalah untuk melestarikan lingkungan pesisir.
Penghargaan berbentuk palakat , akta prestasi dan medali diserahkan eksklusif oleh Leprid kepada Wali Kota Kendari , Asrun , usai Festival Kalandue digelar di Kendari , Senin.
Penghargaan berbentuk palakat , akta prestasi dan medali diserahkan eksklusif oleh Leprid kepada Wali Kota Kendari , Asrun , usai Festival Kalandue digelar di Kendari , Senin.
Festival Kalandue / gambar via rri.co.id |
Festival Kalandue , rangkaian acara HUT Kota Kendari
Festival Kalandue merupakan salah satu rangkaian acara memperingati HUT Kota Kendari yang ke-186 di tahun 2017 ini. Menurut Asrun , Teluk Kendari tidak hanya harus diselamatkan lautnya dari pendangkalan sedimen lumpur yang masuk , tapi juga harus menyelamatkan seluruh ekosistem yang ada di dalamnya , menyerupai hutan mangrove.
Festival Kalandue tahun 2017 ini diikuti oleh 132 tim , dimana setiap tim berjumlah 5 orang. Peserta diberikan waktu selama 1 jam untuk mencari sebanyak mungkin Kalandue yang tersembunyi di dalam lumpur dengan menggunakan beberapa alat bantu , menyerupai bendo , pisau , sabit , untuk menggores-gores lumpur yang bertujuan memastikan eksistensi hewan bercangkang tersebut.
Setelah satu jam , panitia melaksanakan proses menimbang berat hasil pencarian masing-masing penerima dan yang dinyatakan menang dikala berhasil mengumpulkan Kalandue terbanyak.
Festival Kalandue tahun 2017 ini diikuti oleh 132 tim , dimana setiap tim berjumlah 5 orang. Peserta diberikan waktu selama 1 jam untuk mencari sebanyak mungkin Kalandue yang tersembunyi di dalam lumpur dengan menggunakan beberapa alat bantu , menyerupai bendo , pisau , sabit , untuk menggores-gores lumpur yang bertujuan memastikan eksistensi hewan bercangkang tersebut.
Setelah satu jam , panitia melaksanakan proses menimbang berat hasil pencarian masing-masing penerima dan yang dinyatakan menang dikala berhasil mengumpulkan Kalandue terbanyak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar